-
SLEMAN (MERAPI) - Panpel PSS Sleman bergerak cepat usai kepastian laga uji coba melawan Tim Nasional (Timnas) U-19 Sabtu (2/6) malam mendatang. Rabu (30/5) pihak Panpel sudah merilis jadwal pertandingan dan harga tiket pertandingan. Tiket termurah dijual Rp 25 ribu sedangkan untuk Tribun Merah Rp 45 ribu dan VIP Rp 65 ribu. Jaguar Tominangi, Ketua Panpel PSS, menegaskan mereka telah siap menggelar pertandingan yang ditunggu pecinta sepakbola di Sleman itu.
"Prinsipnya kami sudah siap menggelar pertandingan. Mau tidak mau ya harus siap. Semoga pertandingan nanti bisa memberikan hiburan pada masyarakat di bulan Ramadan dan bermanfaat bagi kedua tim yang sedang sama-sama mempersiapkan diri," bebernya kepada Merapi, Rabu (30/5).
Panpel rencananya mencetak 27 ribu tiket dengan rincian 10 ribu lembar untuk Tribun Selatan, 6.000 Tribun Utara, 8.000 Tribun Merah, dan 3.000 VIP. Pertandingan akan digelar malam hari usai ibadah tarawih, sekitar pukul 20.30 WIB. Janggo, sapaan akrab Jaguar Tominangi berharap pecinta sepakbola Sleman memenuhi stadion menyaksikan pertandingan yang diprediksi bakal atraktif dan menghibur itu.
Harapan sama diungkap Manajer PSS, Sismantoro yang yakin benar bahwa laga itu bakal menuai dampak positif bagi dua tim. "Sangat banyak manfaatnya pertandingan itu, apalagi bagi kami yang sedang mempersiapkan tim menghadapi lanjutan Liga 2. Pasti menarik dan menghibur," sambung Sismantoro.
Tim Pelatih PSS sendiri bakal mematangkan formasi dan strategi saat melawan Timnas U-19. Sejauh ini Seto Nurdiyantoro, Pelatih Kepala PSS menyiapkan dua formasi yaitu 4-1-4-1 dan 4-3-3. Melihat komposisi pemain saat ini di mana Laskar Sembada hanya punya satu striker, Tambun Naibaho, usai cederanya I Made Wirahadi, Seto bakal mengasah formasi 4-3-3 yang menghasilkan dua kemenangan beruntun di Grup Timur Liga 2 sebelum jeda Ramadan. Selain itu ia akan mencoba para pemain yang selama ini jarang diturunkan.
"Ada pertimbangan rotasi pemain juga untuk menambah jam terbang. Semoga saja kami mendapat tekanan dari Timnas U-19 agar bisa melihat sejauh mana hasil evaluasi kompetisi kemarin. Saya pribadi tidak pernah melihat hasil pertandingan tapi lebih ke prosesnya, sekarang masih persiapan menuju ke sana (pertandingan)," beber Seto, Rabu (30/5).
Pertandingan melawan Timnas sendiri menjadi satu-satunya laga uji coba di luar Safari Ramadan. Seto mengatakan hal ini sudah sesuai kesepakatan dengan manajemen di mana PSS hanya punya satu jatah laga uji coba di luar tim lokal dan Liga 3 Zona DIY. Setelah lawan Timnas, Seto akan kembali mengevaluasi tim dan mengejar target terbentuknya karakter PSS berdasar filosofi permainan yang ia bentuk. "Kejar target selama Ramadan ini apalagi nanti ada kursus kepelatihan," katanya. (Des)
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Editor: admin_merapi
