Jalani Debut di Piala Thomas 2024, Alwi Farhan Belajar Daya Juang

photo author
- Senin, 6 Mei 2024 | 08:00 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Alwi Farhan mengembalikan kok ke arah lawannya pebulu tangkis Inggris Cholan Kayan pada pertandingan kualifikasi grup Piala Thomas 2024 di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, Sabtu (27/4/2024).  (ANTARA FOTO/GALIH PRADIPTA)
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Alwi Farhan mengembalikan kok ke arah lawannya pebulu tangkis Inggris Cholan Kayan pada pertandingan kualifikasi grup Piala Thomas 2024 di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, Sabtu (27/4/2024). (ANTARA FOTO/GALIH PRADIPTA)

HARIAN MERAPI - Tunggal putra Indonesia Alwi Farhan mengatakan banyak belajar soal pentingnya daya juang yang tinggi di lapangan dalam debutnya di Piala Thomas 2024.

“Senior-senior saya tadi ketika bermain pun begitu kuat. Saya melihat daya juang, fighting spirit-nya di lapangan luar biasa… Saya mendapatkan banyak pengalaman dari sini,” kata Alwi dilansir dari Antara saat ditemui di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, Minggu (5/5).

Lebih lanjut, Alwi, yang merupakan pemain termuda dalam skuad putra Indonesia kali ini, mengaku diberikan banyak dukungan dan pengalaman berharga dari para senior yang mengelilinginya di sepanjang turnamen.

Baca Juga: Indonesia Runner Up Piala Thomas 2024

“Saya dan abang-abang di sini sering sharing, mereka juga sangat merangkul, memberi tahu saya (jika ada yang bisa diperbaiki),” kata Alwi.

“Dan memang, pengalaman di sini (Piala Thomas 2024) benar-benar berbeda. Pertandingan di sini sangat besar dan saya mendapatkan atmosfer yang berbeda juga,” ujar dia.

Selain itu, ia juga merasa bangga bisa membawa pulang medali perak dan status runner up pada debutnya. Indonesia sendiri kalah 1-3 dari wakil tuan rumah China pada partai puncak kejuaraan beregu paling bergengsi di dunia tersebut.

Baca Juga: Ipswich Town Promosi, Elkan Baggot Jadi Pemain Indonesia Pertama yang Berlaga di Liga Premier Inggris

Namun, juara dunia junior 2023 itu tidak mengelak bahwa ada keinginan untuk tidak segera berpuas diri dan berusaha untuk bangkit lebih baik lagi.

“Pastinya bersyukur dan bangga dengan pencapaian ini. Memang kami masih belum mendapatkan emas, tapi kami sudah mengerahkan kemampuan terbaik kita,” ujar Alwi.

“Kita sudah berikan yang terbaik di dalam dan luar lapangan. Kami sudah mengeluarkan segala tenaga untuk menang, tapi hasil kali ini patut disyukuri,” imbuhnya.

Baca Juga: Klub Jay Idzes Selangkah Lagi Raih Tiket Promosi Otomatis Serie A

Sementara itu, ini merupakan penampilan final Piala Thomas ke-22 bagi skuad Merah Putih, serta final ketiga mereka secara berturut-turut.

Piala Thomas terakhir dibawa pulang oleh tim putra Indonesia pada tahun 2020 di Aarhus, Denmark. Kemenangan tersebut merupakan pencapaian yang sangat diapresiasi oleh para penggemar bulu tangkis, karena Indonesia berhasil memboyong Piala Thomas di turnamen tersebut setelah puasa gelar selama 19 tahun lamanya.

Namun, pada edisi 2022, Indonesia keluar sebagai runnerup setelah kalah dari tim bulu tangkis putra India. *

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Sutriono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Malaysia Jadi Tuan Rumah SEA Games 2027

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:30 WIB

Luis Suarez Berseragam Inter Miami hingga 2026

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:00 WIB
X