Harianmerapi.com – Ketua Satgas Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof Zubairi Djoerban menyampaikan bahwa lalat bisa membawa satu juta bakteri dalam tubuhnya.
Dalam akun twitter pribadinya yang dikutip harianmerapi.com Minggu (26/6/2022), Zubairi Djoerban menjawab pertanyaan akun @alfinlie yang menanyakan seputar apakah lalat dan kecoa bisa membawa virus polio.
Zubairi Djoerban menerangkan, lalat adalah serangga yang bisa membawa satu juta bakteri dalam tubuhnya.
Baca Juga: Benarkah Jutaan Orang Meninggal Karena Vaksin Covid-19, Ini Faktanya
“Penyakit yang dapat ditularkan lewat lalat antara lain disentri, diare dan tifus,” terang Zubairi Djoerban.
Selain itu, menurut Zubairi Djoerban, lalat juga dapat memindahkan virus polio dari feses ke makanan atau minuman.
“Sebelas dua belas dengan lalat adalah kecoa. Dia agen berbagai penyakit seperti hepatitis A serta merupakan sumber alergen dan bisa picu timbulnya serangan asma pada orang yang sakit asma. Dia pun bisa membawa poliomyelitis,” terang Zubairi.
Baca Juga: Setelah Vaksinasi Covid-19, Masyarakat Diimbau Tetap Hati-hati
Untuk melindungi diri dari berbagai penyakit itu, Zubairi Djoerban menyarankan mamakai masker dan menjaga kebersihan, baik tangan maupun badan.
Selain itu juga perlu menjaga kebersihan makanan dan minuman.
Baca Juga: Batasi Penyebaran Covid-19, Inilah Cara Paling Efektif Hentikan Timbulnya Varian Baru
“Juga jangan ajak anak-anak jenguk ke rumah sakit,” saran Zubairi Djoerban.*
