lifestyle

Begini cara mengatasi ketidaknyamanan kembali ke rutinitas usai libur panjang

Minggu, 6 April 2025 | 06:30 WIB
Pengunjung melihat jerapah di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta, Selasa (1/4/2025). (ANTARA FOTO/Fauzan  )



HARIAN MERAPI - Ada perasaan tak nyaman ketika usai libur panjang lebaran kembali ke rutinitas seperti sebelum lebaran.


Psikolog membagikan kiat bagaimana mengatasi ketidaknyamanan kembali ke rutinas.

Psikolog klinis dewasa lulusan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia Teresa Indira Andani, M.Psi. Psikolog, membagikan kiat cara beradaptasi dengan T.R.A.N.S.I.S.I, yaitu Tidur teratur, Rencanakan, Atur ekspektasi, Nikmati hal kecil, Susun jadwal, Ingat motivasi, Sisihkan waktu, dan Interaksi.

Baca Juga: Ustadz Khamim bahas materi QS Al-Baqarah ayat 200-201 dalam acara Syawalan Keluarga Besar Musholla Kauman Gancahan Sidomulyo Godean

"Mengatasi post holiday blues bukanlah tentang memaksakan diri untuk langsung produktif, melainkan memberikan waktu bagi diri sendiri untuk beradaptasi secara bertahap. Dengan menerapkan strategi T.R.A.N.S.I.S.I, transisi dari liburan ke rutinitas bisa lebih nyaman dan menyenangkan," kata Teresa kepada ANTARA, Jumat.

Teresa mengatakan liburan memiliki dampak psikologis yang berperan pada seseorang, karena saat berlibur tingkat kebahagiaan meningkat, tetapi setelah kembali, kebahagiaan tersebut kembali ke titik awal dalam waktu yang relatif singkat.

Ia mengatakan hal ini merupakan post holiday blues yang wajar terjadi setelah liburan karena merasa ada "gap" saat menyesuaikan diri kembali ke rutinitas.

Mengubah pola tidur lebih teratur beberapa hari sebelum kembali ke aktivitas menurut Teresa membantu menyesuaikan tubuh kembali ke ritme sirkadian. Selain itu, ia menyarankan untuk jalani hari pertama bekerja dengan ringan seperti mengecek email atau menyusun daftar kegiatan yang akan dijalani dalam satu hari terlebih dahulu.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer 6 April 2025 : karirmu menunjukkan perkembangan positif, kerja keras yang telah dilakukan mulai membuahkan hasil

Psikolog yang praktek di Vajra Gandaria, Jakarta Selatan ini menyebut, untuk kembali ke mode "on" menjalankan kegiatan rutinitas membutuhkan waktu sehingga harus Atur ekspektasi dan jangan memaksakan diri untuk langsung produktif 100 persen.

"Fokuslah pada progress, bukan perfeksionisme," jelasnya.

Saat memulai hari kerja pertama setelah berlibur, ia menyarankan untuk nikmati hal kecil dalam rutinitas seperti menyeduh kopi atau mendengarkan musik.

Kegiatan ini membantu otak melepaskan dopamin yang bisa meningkatkan semangat, serta awali hari dengan menyusun jadwal aktivitas bertahap dan prioritaskan yang paling penting dan mendesak, ujarnya.

"Ingat kembali motivasi bekerja atau sekolah, apa yang membuat Anda menikmati pekerjaan/sekolah? Apakah itu interaksi dengan teman, kesempatan belajar, atau tujuan jangka panjang? Mengingat alasan mengapa kita bekerja atau belajar bisa menjadi motivasi internal untuk kembali semangat," kata Teresa menjelaskan.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini 6 April 2025 : dedikasi pada pengembangan diri terutama dalam bidang teknis, akan membuka peluang baru di masa depan

Halaman:

Tags

Terkini