Kedipan sangat berpengaruh pada kesehatan mata, begini menurut dokter

photo author
- Minggu, 23 Februari 2025 | 07:00 WIB
Dokter spesialis mata lulusan Universitas Indonesia Dr dr Nina Asrini Noor, SpM di Jakarta Eye Center (JEC) Kedoya, Jakarta Barat, Sabtu (22/2/2025).  (ANTARA/Abdu Faisal)
Dokter spesialis mata lulusan Universitas Indonesia Dr dr Nina Asrini Noor, SpM di Jakarta Eye Center (JEC) Kedoya, Jakarta Barat, Sabtu (22/2/2025). (ANTARA/Abdu Faisal)



HARIAN MERAPI - Kedipan mata ternyata sangat berpengaruh terhadap kesehatan, terutama ketika Anda menatap layar ("screen time").


Demikian disampaikan dokter spesialis mata lulusan Universitas Indonesia Dr dr Nina Asrini Noor, SpM, kepada awak media di Jakarta Eye Center (JEC) Kedoya, Jakarta Barat, Sabtu.


Menurutnya, fenomena "lupa berkedip" menjadi perhatian serius di era digital ini, terutama dengan tingginya waktu menatap layar ("screen time") masyarakat Indonesia, menurut laporan "Revealing Average Screen Time Statistics" dari Backlinko pada 2024.

 Baca Juga: Wujudkan Swasembada Pangan Nasional di Sukoharjo, jadikan burung hantu sebagai predator alami untuk tekan hama tikus

Dokter spesialis mata lulusan Universitas Indonesia Dr dr Nina Asrini Noor, SpM, mencemaskan dampak kebiasaan menatap layar terhadap kesehatan mata. Studi menunjukkan bahwa rata-rata orang Indonesia menghabiskan 7 jam 38 menit perhari di depan layar, yang secara signifikan mengurangi frekuensi berkedip.

 

"Normalnya, seseorang berkedip belasan kali per menit, namun saat menatap layar, frekuensi ini bisa turun drastis hingga kurang dari lima kali per menit," kata Nina .

 

Menurut Nina, berkedip secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan mata dengan cara memompa air mata dan mendistribusikan secara merata. Jika frekuensi berkedip tidak teratur, mekanisme tersebut terganggu, sehingga mata tidak mendapatkan pelumasan yang cukup, karena waktu jeda antar kedipan satu dengan kedipan yang berikutnya terlalu panjang.

 

 Baca Juga: Peruntungan Shio Anjing dan Shio Babi besok Minggu 23 Februari 2025, membutuhkan banyak ketenangan pikiran

 

"Jika itu berlangsung terus, maka muncullah gejala mata kering ('dry eye') ini," kata Nina.

 

Oleh karena itu, cara sederhana yang dianjurkan untuk mencegah mata kering, yaitu dengan berlatih mengedipkan mata hingga kelopaknya menutup sempurna ("blinking exercise").

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hudono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X