HARIAN MERAPI - Pasca tragedi Kanjuruhan di Malang, PSSI berbenah dan dalam waktu dekat akan menggelar Kongres Luar Biasa (KLB).
Sementara terkait jadwal KLB, PSSI menyatakan akan mengikuti masukan dari FIFA.
Hal tersebut disampaikan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan di Jakarta, Rabu (16/11).
Baca Juga: Polres Temanggung sosialisasi pemanfaatan medsos untuk mendukung tugas kamtibmas
Ia menegaskan bahwa pihaknya mengikuti masukan FIFA terkait jadwal Kongres Luar Biasa (KLB), meski surat dari FIFA terkait jadwal itu dinilai janggal oleh anggota Komite Etik FIFA periode 2007-2011 Dali Tahir.
"Kami mengikuti surat yang sudah ada," ujar Iriawan
Purnawirawan polisi berpangkat akhir Komisaris Jenderal itu pun memastikan PSSI akan melaksanakan KLB tersebut dengan maksimal sesuai rencana.
Hal senada juga diutarakan oleh Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi ketika dihubungi ANTARA pada Rabu (16/11).
Baca Juga: Petung Jawa weton Jumat Pon 18 November 2022, kekuatan ada di jari tangan
"KLB sesuai dengan keputusan Exco (Komite Eksekutif-red) dan surat dari FIFA," kata Yunus.
Artikel Terkait
Menpora tegaskan pemerintah tak akan campuri KLB PSSI: Kita tunggu saja, apapun hasilnya
Benarkah PSSI mengalami tekanan untuk mempercepat KLB?
KLB PSSI digelar demi bergulirnya kompetisi di Indonesia, atau karena dapat tekanan?
Buntut tragedi Kanjuruhan, PSSI lapor ke FIFA, KLB akan digelar 18 Maret 2023
Komnas HAM keluarkan sejumlah rekomendasi untuk PSSI, begini jawaban anggota Exco Ahmad Riyadh