Detik-detik Mencekam Ledakan Bahan Petasan di Dusun Junjungan Magelang, Korban Tewas dengan Tubuh Terkoyak

HARIAN MERAPI - Detik-detik mencekam sebelum bahan petasan di Dusun Junjungan, Desa Giriwarno, Kecamatan Kaliangkrik, Magelang meledak, Minggu (26/3/3023) malam.

Diketahui bahan peledak yang terdeteksi sebagai obat petasan atau mercon itu meledak sekitar pukul 20.00 WIB.

Akibat ledakan obat petasan ini kerusakan yang terdampak sebanyak 5 bangunan rumah rusak berat.

Baca Juga: Bahan Petasan Meledak di Dusun Junjungan Magelang, Seorang Warga Tewas, 11 Bangunan Rumah Rusak

Kerusakan ini paling parah rumah milik Mufid (33) yang merupakan korban tewas pada ledakan obat petasan itu.

Adapun 4 rumah lainnya adalah rumah milik tetangganya, sedang bangunan yang mengalami kerusakan ringan sebanyak 6 rumah.

Kuatnya ledakan bahan petasan itu menggegerkan warga setempat. Rumah korban berada di pinggir jalan raya Magelang- Kaliangkrik.

Baca Juga: Bahan Petasan Meledak Hancurkan Rumah di Desa Junjungan Magelang, 6 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Tidak urung usai ledakan dahsyat itu petugas dari kepolisian menutup akses jalan dan mengalihkan ke jalan lain untuk memberi kemudahan bagi ambulan untuk mengangkut korban.

Selain itu juga untuk mempermudah kepolisian dalam olah tempat kejadian perkara.

Korban Mufid meninggal ditempat dengan luka bakar dan koyak saat bahan petasan yang diperkirakan dipegang atau di dekatnya meledak usai terkena percik api.

Kasus ini kini ditangani Polda Jateng. Polresta Magelang tidak lagi menangani kasus yang menyebabkan kerugian besar itu.

Baca Juga: Detik-detik Mahasiswa UNS Tewas Tergelincir ke Goa Braholo Tepus Gunungkidul Sedalam Ratusan Meter

Belum diketahui berapa jumlah obat petasan yang disimpan Mufid di rumahnya, namun sumber-sumber menyebut lebih dari satu kilogram.

Hal itu diperkirakan dari dampak kerusakan yang diakibatkan, seperti jebolnya rumah korban.