Bahan Petasan Meledak di Dusun Junjungan Magelang, Seorang Warga Tewas, 11 Bangunan Rumah Rusak

HARIAN MERAPI - Bahan petasan yang meledak di Dusun Junjungan, Desa Giriwarno, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, Minggu (26/3/2023) malam, mengakibatkan seorang warga, Mufid (33), tewas.

Ledakan bahan petasan itu menggegerkan warga setempat dan mengakibatkan 11 bangunan rusak berat dan ringan termasuk rumah korban.

Korban Mufid meninggal di tempat dengan luka bakar dan koyak saat bahan petasan yang diperkirakan dipegang atau di dekatnya meledak usai terkena percik api.

Baca Juga: Bahan Petasan Meledak Hancurkan Rumah di Desa Junjungan Magelang, 6 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Kasus ini kini ditangani Polda Jateng. Polresta Magelang tidak lagi menangani kasus yang menyebabkan kerugian besar itu.

Belum diketahui berapa jumlah obat petasan yang disimpan Mufid di rumahnya, namun sumber-sumber menyebut lebih dari satu kilogram.

Hal itu diperkirakan dari dampak kerusakan yang diakibatkan, seperti jebolnya rumah korban.

Baca Juga: Detik-detik Mahasiswa UNS Tewas Tergelincir ke Goa Braholo Tepus Gunungkidul Sedalam Ratusan Meter

Selain itu 4 bangunan lain juga rusak berat dan 6 bangunan lain mengalami kerusakan ringan.

Warga menyebut di lokasi kejadian terjadi ledakan yang berasal dari obat petasan yang disimpan oleh korban.

Kejadian ledakkan bahan petasan tersebut terjadi pada malam hari sekitar pukul 20.10 WIB.

Warga setempat mengemukakan ada lima warga yang menjadi korban, yakni satu orang meninggal dunia atas nama Mufid (33) dan tiga orang korban luka yakni Nurhayah (41), Naela Janur (17), Nailatul (18).

Baca Juga: 15 Pelaku Penganiayaan Remaja di Yogya Diringkus, Kapolda DIY Ungkap Kronologi Lengkapnya

Mereka dirujuk ke RSUD Tidar. Termasuk jenazah Mufid yang ditempatkan RSUD untuk diperiksa

Kepolisian sendiri telah meminta keterangan dari sejumlah warga setempat untuk dijadikan saksi kejadian.