BANDUNG, harianmerapi.com - Pondok pesantren (Ponpes) Tahfidz Darul Fithrah di Ciparay, Bandung, Jawa Barat memiliki keistimewaannya karena membekali para peseta didiknya dengan ilmu kewirausahaan.
Bekal tersebut diberikan melalui penerapan program Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) seperti yang mereka gelar pada Selasa (18/1/2022) di Gedung Ponpes tersebut.
Dra. Euis Nurhayati, S.Pd, salah seorang Pendiri Ponpes Tahfidz Darul Fithrah saat diwawancarai pada Selasa (18/1/2022) mengatakan, tujuan diterapkannya program UMKM tersebut agar para peserta didiknya tak hanya kuat ilmu agama, tapi juga kaya mencari kehidupan duniawi.
Baca Juga: Perokok Muda Makin Suka Rokok Tingwe, Komunitas Arjuna Bikin Festival Tembakau
Ia ingin mereka kelak menjadi kaum agniya, bukan dhuafa. Mereka harus menjadi pelopor bukan pengekor.
Seperti dijelaskan Euis Nurhayati, jenis usaha UMKM yang diterapkan untuk santriwan ponpesnya tersebut, yaitu; peternakan, perikanan, berkebun, hidroponik, dan pengolahan sampah.
Untuk santriwati, yaitu; tata busana, DF Bakery, DF Snack, dan DF Water. Dari jenis usaha tersebut mereka menghasilkan produk.
Seperti; (tata busana) kerudung, seragam, (DF Bakery) roti, donat, kue-kue basah, dan seblak, (DF Snack) kue-kue kering, keripik, kerupuk, dan (DF Water) minuman mineral, dan minuman kekinian dengan berbagai varian rasa.
Baca Juga: Jika Ingin Jadi Pemimpin Makanlah Kepala Ikan dan Kuburan Palsu untuk Menemai Kuburan Asli
Lebih lanjut Euis Nurhayati mengatakan, kegiatan UMKM di Ponpes Tahfidz Darul Fithrah dilakukan setiap hari, selama satu jam (16.00 - 17.00 WIB).
Artikel Terkait
Difasilitasi KPU Kabupaten Temanggung, Pemilihan Lurah Ponpes Gunakan E-Voting
TKSK dan Bupati Temanggung Bantu Ponpes 'ODGJ' Al Hidayah
Ponpes Khusus 'ODGJ' Al Hidayah Meringankan Beban Pemerintah
Memeriahkan Hari Santri Nasional 2021, BMH Kebumen Mengadakan Potong Rambut Gratis di Ponpes Al-Iman
Tari Sufi Santri Ponpes Daarul Fallah Grobogan Pecahkan Rekor MURI: 24 Jam Nonstop Berputar Tanpa Pusing