Lagi, modus penipuan undangan pernikahan via Whatsapp: pengguna m-banking jangan lakukan ini! Bahaya

- Senin, 30 Januari 2023 | 16:50 WIB
Tangkapan layar chat dengan modus penipuan undangan pernikahan via Whatsapp.  (Akun Twitter Striker304)
Tangkapan layar chat dengan modus penipuan undangan pernikahan via Whatsapp. (Akun Twitter Striker304)

HARIAN MERAPI - modus penipuan online dengan mengirimkan file APK melalui pesan WhatsApp kembali terjadi dengan modus yang berbeda.

Sebelumnya terjadi modus pengiriman paket, saat ini kembali dengan modus mengirimkan undangan pernikahan.

modus penipuan tersebut dapat mencuri OTP dan menguras rekening korban jika file undangan pernikahan tersebut dibuka.

Baca Juga: Hendak tawuran, dua pelaku ditangkap Satreskrim Polresta Yogyakarta karena kedapatan bawa sajam

Modusnya mereka mengirim file undangan pernikahan berformat APK tanpa menyebutkan siapa pihak yang mengundang.

File APK berukuran 6,6 MB ini ditulis dengan nama Surat undangan pernikahan Digital dan melalui chat ditulis, "Kami harap kehadiran nya.".

Saat ditanya, pelaku tidak menjawab mengenai identitas dan langsung mengarahkan pesan untuk membuka file APK tersebut.

Hingga saat ini, Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengay Jeffry Prana Widyana mengatakan belum ada laporan yang terjadi di wilayah Bantul.

Baca Juga: Kabar bahagia: Aktor Song Joong Ki umumkan akan menikah dengan Katy Louise Sauders melalui surat untuk fans

Namun dengan adanya kasus yang mirip dengan penipuan online berbentuk resi kiriman paket yang berada di wilayah Bantul, Polres Bantul pun mengimbau kepada masyarakat untuk waspada akan modus penipuan berbentuk APK.

Sebab sangat fatal jika korban mengklik file dokumen tersebut

"Jika korban mengklik atau membuka file dokumen, sama saja korban menginstal dan akan dicuri kredensial One Time Password (OTP) dari perangkat korban," ujar Jeffry Senin (30/1/2023).

Setelah OTP berhasil dicuri, maka akan terjadi perpindahan akun m-banking dari ponsel korban ke ponsel pelaku.

Baca Juga: Warunk Upnormal dulunya ramai, kini dikabarkan banyak yang tutup cabang: ada apa?

Halaman:

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X