HARIAN MERAPI - Banjir yang melanda Bengkulu Tengah mengakibatkan sejumlah daerah terendam air.
Beberapa daerah terendam banjir sehingga warganya harus dievakuasi ke tempat yang lebih tinggi.
Tim SAR pun dikerahkan untuk membantu mengevakuasi warga yang terdampak banjir, antara lain di Desa Taba Terunjam dan Desa Talang Empat, Kecamatan Karang Tinggi, Kabupaten Bengkulu Tengah, Provinsi Bengkulu.
Baca Juga: Prabowo-Cak Imin akan sering bertemu di Sekber, begini strategi mereka
Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Bengkulu menurunkan petugas SAR untuk membantu warga yang terdampak banjir di kedua desa tersebut.
"Kami menurunkan satu tim rescue (penyelamat) dari Kantor Basarnas Bengkulu untuk mengevakuasi korban banjir," kata Kepala Basarnas Bengkulu M. Arafah di Bengkulu, Senin.
Dia mengatakan bahwa tim SAR gabungan pada Senin dini hari telah mengevakuasi 10 orang dari daerah yang terdampak banjir ke tempat yang lebih aman.
Baca Juga: 10 orang tewas dalam insiden penembakan di kelab malam Los Angeles, adakah korban WNI ?
Hujan deras yang turun sejak Minggu sore (22/1) menyebabkan banjir di Desa Taba Terunjam dan Talang Empat di Bengkulu Tengah.
Selain itu, hujan deras menimbulkan banjir di bagian wilayah Kabupaten Bengkulu Utara.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bengkulu Utara Eka Hendri mengatakan bahwa banjir melanda Desa Bintunan dan Pagar Ruyung di Kecamatan Batik Nau serta Desa Lubuk Tanjung di Kecamatan Air Napal.
Arafah mengimbau warga meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi dampak kondisi cuaca ekstrem di bagian wilayah Provinsi Bengkulu.
Baca Juga: Anak jadi korban pengeroyokan geng sekolah tak kunjung ditangani, ibu mengadu ke Presiden Jokowi
Warga yang membutuhkan pertolongan bisa menghubungi Basarnas Bengkulu di nomor 0735-5500666, nomor 0811-7532-115 untuk pengguna WhatsApp, atau nomor 115 untuk layanan bebas pulsa.*
Artikel Terkait
Kirim bantuan untuk korban banjir, nelayan Pati demo tolak PNBP 10 persen
Hari ke-17, banjir di Pati surut 20 centimeter, bantuan terus mengalir
Ajaib, pelajar SMP selamat dari arus banjir sungai setelah bertahan 3,5 jam pegangan pohon
Banjir di Kudus mengakibatkan kerugian material sebesar Rp141,79 miliar
BPBD Temanggung catat hujan lebat menyebabkan banjir dan longsor