HARIAN MERAPI - Sepasang suami istri dan anaknya yang masih balita, warga desa Kutoharjo, Kecamatan Pati Kota, yang diduga menjadi korban penculikan di Kuniran Batangan, Pati akan diperiksakan ke psikolog.
Hal ini untuk mengetahui secara dini, apakah kejadian penyepakan dan penyanderaan dalam kasus penculikan akan membawa dampak buruk terhadap mereka.
"Kita tidak ingin kejadian penyekapan sampai berdampak psikologis, khususnya terhadap korban yang masih balita," kata Direktur LBH Joeang, Fatkurochman SH MH, Jumat (2/12/2022).
Baca Juga: Satu keluarga warga Kutoharjo Pati jadi korban penculikan, pelaku belum ditangkap polisi
Dikatakannya, sebelum membawa korban ke psikolog, maka pihaknya akan berkoordinasi dulu dengan pihak keluarga korban.
"Selain mengawal perkembangan penanganan kasus, kami juga memantau kejiwaan korban," tambahnya.
Sementara itu, polisi Jumat (2/12/2022) ini, dikabarkan mulai melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah orang yang dianggap mengetahui dugaan penyekapan di Desa Kuniran.
Kapolsek Batangan, Iptu Heru menyatakan, tetap menangani pelaporan dari korban. "Tapi ini masih ditangani penyidik," ujarnya.
Baca Juga: Barang bukti narkoba dicek dulu sebelum dimusnahkan, Kajari Salatiga: Jangan sampai dikira abal-abal
Sebagaimana diberitakan, satu keluarga penduduk Dukuh Randu Desa Sukoharjo, yakni Sukasih dengan suami dan seorang anaknya yang berumur balita, berhasil diselamatkan LBH Joeang dari penyekapan, di sebuah rumah kontrakan di Desa Kuniran Kecamatan Batangan, Selasa (29/11/2022) lalu.
Menurut Fatkurochman, kejadian penculikan dan penyekapan, diduga dilakukan tiga orang yaitu MM dan A penduduk Tlogowungu, serta S warga Kecamatan Margoyoso.
Kasus tersebut dikabarkan akibat utang-piutang yang tak kunjung selesai.
Artikel Terkait
Penggarap borgan menunggu keputusan Perhutanan Sosial (PS), Perhutani Pati batal tanam tebu KPH Ngarengan
Kisruh penyegelan SDN 02 Dukuhseti Pati dan balai desa belum berakhir, pemilik tanah akan perkarakan Satpol PP
Pelapor desak Kejari Pati tetapkan tersangka korupsi Bumdesma Pati namun masih menunggu hasil audit BPK
Satu keluarga warga Kutoharjo Pati jadi korban penculikan, pelaku belum ditangkap polisi
146 korban banjir di Pati dievakuasi, satu orang meninggal, ini penjelasan SAR
Beberapa wilayah Kabupaten Pati diterjang angin puting beliung, banjir dan tanah longsor