HARIAN MERAPI - Perang antara Ukraina dan Rusia belum ada tanda-tanda mereda.
Namun kedua negara tersebut telah menjalin kesepakatan tukar menukar tahanan.
Otoritas Ukraina telah mengamankan pembebasan 32 lebih tentara melalui kesepakatan pertukaran tahanan dengan Rusia.
Baca Juga: Sidang perdana Roy Suryo digelar di PN Jakbar Rabu hari ini, ini majelis hakimnya
Demikian disampaikan pejabat setempat pada Selasa (11/10).
Mereka yang dibebaskan di antaranya pejabat, bintara dan tamtama, demikian menurut kantor berita pemerintah Ukrinform yang mengutip Andrii Yermak selaku Kepala Kantor Presiden.
Kementerian Reintegrasi Wilayah Pendudukan Sementara mengonfirmasi telah menerima jasad 62 tentara.
Baca Juga: Film horor 'Pamali' yang kenalkan budaya dan pariwisata Jawa Barat diapresiasi Dinas Pariwisata
Menurut Ukrinform, jasad-jasad itu milik tahanan perang Ukraina yang tewas dalam ledakan di desa Olevnik di wilayah Donetsk, lokasi Pemerintah Ukraina meminta pertanggungjawaban Moskow.
Pada 21 September Rusia dan Ukraina sepakat melakukan pertukaran 200 tahanan perang, termasuk komandan senior Ukraina, sebagai buah dari upaya diplomatik dan mediasi Turki yang dilakukan bersama pimpinan kedua negara.*
Artikel Terkait
Putin Sebut Indonesia Merupakan Mitra Kunci Rusia di Asia-Pasifik
Rusia Gempur Lysychansk, Presiden Ukraina Bertekad Rebut Kembali, Begini Strateginya
Seru, AS-Rusia Bertengkar di DK PBB, Bantuan ke Suriah Terancam Distop, Ini Sebabnya
AS terus dukung Ukraina melawan Rusia, janjikan transfer senjata
Rusia dilarang ikuti undian kualifikasi Euro 2024