JAKARTA, harianmerapi.com - Komplotan begal di Kebayoran Baru Jakarta Selatan ini memaang apes. Tidak saja gagal merampas sepeda motor, mereka juga mendapat perlawanan dari korbannya.
Mereka kena batunya, karena tidak tahu bahwa orang yang dibegal adalah anggota TNI dari Batalyon Arhanud 10/ABC Kodam Jaya. Sehingga salah satu pelaku berhasil diringkus di TKP.
Penyidik Polres Metro Jakarta Selatan sudah berhasil menangkap sembilan pelaku percobaan perampokan atau pembegalan terhadap dua orang anggota TNI tersebut.
Baca Juga: 40 Perupa Siapkan Pameran Drawing Serentak di Tujuh Lokasi, Ini Tanggalnya
"Para pelaku yang sudah ditetapkan tersangka dalam kasus ini ada sembilan orang, enam orang dewasa, tiga di bawah umur," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan di Jakarta Selatan, Selasa (10/5/2022).
Tersangka yang ditangkap pertama yang ditangkap diketahui bernama MRH alias Muhamad Rizky (20). Sedangkan delapan tersangka lainnya berinisial MRM (19), RM (24), MB (16), FR (17), TP (21), MAH (15), AM (19) dan RM (19).
Dalam penangkapan tersebut polisi turut menyita sejumlah barang bukti berupa empat unit sepeda motor yang digunakan saat terjadinya tindak percobaan perampokan terhadap kedua anggota TNI tersebut, kemudian lima unit ponsel, dan satu buah batu konblok yang dilempar kepada korban.
Baca Juga: Ritual Pengambilan Keris Kuna, Ternyata Mendapat Keris Keramat yang Ada Khodamnya, Sehingga ......
Adapun motifnya adalah ingin merampas sepeda motor dan harta benda milik korbannya.
Dalam menjalankan aksinya para pelaku ini akan berkeliling di tempat sepi dan berpura-pura meminta rokok kemudian merampok korbannya.
Artikel Terkait
Masyarakat Harus Berani Melawan Begal, Pakar : Orang yang Melawan Begal Harus Dapat Penghargaan
Polisi Terbitkan SP3, Korban Begal Jadi Tersangka di Lombok NTB Akhirnya Dilepas, Amaq Sinta: Terima Kasih
Kasus Begal di Mataram. Murtade Bebas, Empat Pelaku jadi Tersangka
Hilangkan Imej Lampung Banyak Begal, Kapolda Bentuk Tim Anti-Begal
Polres Madiun Bekuk Pelaku Begal Payudara Terhadap Anak di Bawah Umur