harianmerapi.com- Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof Zubairi Djoerban meminta kepada para nakes untuk selalu update.
Ini terkait dengan kriteria orang yang diperbolehkan untuk divaksin, terutama mereka yang memiliki komorbid, antara lain hipertensi dan gula darah tinggi.
“Semoga para nakes di lapangan juga update. Hipertensi ya tetap boleh vaksin, meski ada batas,” tulis Prof Zubairi Djoerban dalam akun twitter pribadinya yang dikutip harianmerapi.com Rabu (9/3/2022).
Baca Juga: Penyiksaan di Lapas Narkotika Yogya, Selesaikan Lewat Proses Hukum
“Kalau tensi 170 per 110 ya boleh. Gula tinggi juga boleh, asal bisa jalan ke tempat vaksinasi,” terang Prof Zubairi Djoerban.
“Pasien saya yang kanker, ODHA dan Odapus, hampir semua telah divaksin. Terima Kasih,” pungkas Prof Zubairi Djoerban.
Unggahan Prof Zubairi Djoerban banyak mendapat tanggapan netizen.
Baca Juga: Coca-Cola dan PepsiCo Tutup Operasional di Rusia, McDonald's Telah Lebih Dulu Kukut
Artikel Terkait
Heboh Eks Kapolres Purworejo Sebut Hasbunallah Wani’mal Wakil Zikir untuk Perang Ditanggapi Zubairi Djoerban
Ketua Satgas Covid-19 IDI Prof Zubairi Djoerban Heran Masih ada Orang Asal Tuduh RS Covidkan Pasien
Benarkah Vaksin Bisa Mencegah Long Covid, Ini Jawaban Prof Zubairi Djoerban
Ketua Satgas Covid-19 IDI Prof Zubairi Djoerban: Indonesia Menuju Endemi, Tapi Pandemi Belum Berakhir
Ketua Satgas Covid-19 IDI Prof Zubairi Djoerban Optimis Indonesia Mampu Kendalikan Kasus Sebelum Ramadan