MEDAN, harianmerapi.com - Kerangkeng di rumah Bupati Langkat Sumatera Utara menjadi perhatian warga.
Ratusan warga mendatangi kerangkeng yang letaknya tepat di belakang rumah pribadi Bupati Langkat nonaktif Terbit Rencana Peranginangin di Desa Raja Tengah, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara (Sumut).
Anehnya, warga malah berharap agar pemerintah membuka lagi kerangkeng tersebut, karena digunakan untuk pecandu narkoba.
Baca Juga: Anak Mengalami Mimisan, Begini Cara Mengatasi, Anda Bisa Melakukannya
"Warga berharap agar pemerintah dapat kembali membuka dan melegalkan kerangkeng tersebut. Karena selama ini kerangkeng yang dianggap seram, namun merupakan tempat pembinaan bagi orang pecandu narkoba," kata salah seorang warga Langkat Dapat Br Tarigan, Rabu.
Ia menyebutkan, tidak benar di lokasi kerangkeng itu tempat penyiksaan dan dianggap seram. Justru tempat kerangkeng tersebut sangat membantu warga Langkat.
"Selama kerangkeng itu ada (tempat pembinaan), kondisi di desa kami aman dan tidak ada lagi pencurian," ujarnya pula.
Tarigan mengatakan, sebelum adanya panti rehabilitasi itu sepuluh tahun yang lalu, pencurian meningkat dan sangat meresahkan warga. "Untuk itu beberapa masyarakat mendatangi lokasi tersebut dan berharap pemerintah bisa melegalkan kerangkeng untuk merehab para pecandu narkoba di Langkat," katanya lagi.
Artikel Terkait
Guru Ditangkap Edarkan Narkoba, Legislator Kotim Prihatin, Peringatan Dunia Pendidikan
Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin Angin Kena OTT, KPK Pastikan Tak Ada Kebocoran Informasi
Kapolres Medan Kombes Pol Riko Sunarko Dicopot dari Jabatannya Karena Terkait Suap Bandar Narkoba
Kapolrestabes Medan Dicopot Diisukan Gara-gara Suap Istri Bandar Narkoba, Kapolda Sumut Membantah
DPR Minta Usut Dugaan Perbudakan oleh Bupati Langkat, Begini Isi Ruangan Mirip Penjara