HARIAN MERAPI - Sekda Riau menjadi sorotan warganet setelah video perayaan ulang tahun mewah putrinya di salah satu hotel mewah viral di media sosial Twitter.
Istri R.F. Hariyanto juga tidak luput dari sorotan publik karena menampilkan koleksi tas mewah di akun Instagram pribadinya.
Seiring dengan itu, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menyatakan telah memerintahkan Inspektur Jenderal (Irjen) Kemendagri untuk mengklarifikasi kasus Sekretaris Daerah (Sekda) Riau S.F. Hariyanto.
Baca Juga: Alami kecelakaan lalu lintas tunggal tercebur selokan di Karanganyar, istri tewas, suami luka serius
"Saya sudah minta Irjen Mendagri untuk memanggil yang bersangkutan melakukan klarifikasi. Itu 'kan bisa benar, bisa tidak. Maka, harus klarifikasi dahulu," ujar Tito di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (29/3/2023).
Selain itu, melalui pertemuan Zoom pada hari Senin (27/3), Tito berpesan kepada pejabat negara untuk mendorong pola hidup sederhana.
"Saya sempatkan masukkan isu mengenai itu (hidup sederhana)," katanya.
Mendagri mengingatkan kepada para kepala daerah beserta jajarannya terkait dengan perubahan media sosial.
Baca Juga: Tim Taekwondo UKDW Yogyakarta Raih 6 Medali di EFM Taekwondo Challenge 2023
Menurut dia, media sosial merupakan keniscayaan yang mendatangkan perubahan dan membentuk citizen journalism. Artinya siapa saja di media sosial bisa mengunggah informasi apa pun, kemudian berujung viral dan menjadi perhatian publik.
Tito berpesan agar pejabat bisa menyesuaikan diri dan tidak memamerkan gaya hidup berlebihan. Hal itu akan menjadi sorotan, terlebih di tengah masyarakat kritis saat ini.
"Perubahan situasi seperti ini kita harus cepat menyesuaikan diri, ya, pola hidup sederhana. Jangan meng-upload gaya hidup yang seperti kelihatan mewah, pasti akan menjadi sorotan, masyarakat lebih kritis," ujar Tito.
Baca Juga: SMA Muhi Yogya Selenggarakan Pesantren Ramadhan 1444 H, Ini Rangkaian Kegiatannya
Di sisi lain, Tito juga mengingatkan kepada masyarakat untuk cerdas dalam menerima informasi dari media sosial. Dalam hal kasus Sekda Riau ini, Tito meminta masyarakat agar bisa membedakan mana foto yang diambil sejak lama dan foto yang diambil baru-baru ini.
"Cuma masyarakat juga harus bedakan antara gambar-gambar yang tahun berapa lama dan yang sekarang. Katanya ada (foto) beberapa tahun yang lalu," ujar Tito.(*)
Artikel Terkait
Covid-19 di Indonesia terkendali, Mendagri: seluruh daerah PPKM Jawa-Bali level 1
FKMP Pati minta Mendagri dan Gubernur Jateng tolak permohonan sepeda motor baru untuk kepala desa
Inilah tiga provinsi baru di Papua yang diresmikan Mendagri
PPKM bisa diterapkan lagi, Mendagri : Bila terjadi lonjakan COVID-19
Larangan buka bersama pejabat dan ASN, Bupati Bantul tunggu instruksi Mendagri