HARIAN MERAPI - Cuaca ekstrem di Kabupaten Gunungkidul selama 2 bulan terakhir berdampak terjadinya bencana alam hidrometeorologi.
Bencana hidrometerologi di Kabupaten Gunungkidul menimbulkan korban jiwa dan harta.
Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul, Sumadi mengatakan dari bulan Januari hingga awal Maret 2023 tercatat sebanyak 240 kejadian bencana hidrometeorologi di Kabupaten Gunungkidul.
Baca Juga: Polres Sukoharjo ungkap dua kasus aborsi dilakukan mahasiswa kos, hamil di luar nikah
Bencana hidrometeorologi di Kabupaten Gunungkidul mulai dari tanah longsor, puting beliung dan banjir yang mengenangi rumah warga.
“Terbanyak menimpa bangunan rumah dan fasilitas umum akibat longsor,” katanya, Jumat (3/3/2023).
Lokasi kebencanaan yang terjadi hampir merata di 18 kapanewon dan titik kebencanaan di beberapa lokasi kejadian bencana sering kali terjadi berulang.
Berdasarkan pemetaan yang dilakukan, Kapanewon Gedangsari merupakan daerah terparah atas terdampak bencana dan di wilayah ini terjadi tebing yang longsor hingga menutup akses jalan.
Baca Juga: Anggota DPR RI sinyalir ada permainan proyek Jalan Pantura Timur, terjadi kemacetan parah
Bahkan hingga saat ini ada salah satu lokasi terdampak bencana longsor yang belum dilakukan penanganan maksimal karena terdapat beberapa pertimbangan.
Pertimbangannya mulai dari tanah yang masih labil dan lainnya.
Karena intensitas hujan madih tinggi untuk kesiapsiagaan masih terus disiapkan termasuk logistik, peralatan, dan bantuan rehab rekon bagi warga terdampak.
"Mengenai anggaran untuk kebencanaan kami berkoordinasi dengan lintas sektoral untuk penanganan jangka pendek serta jangka panjang," imbuhnya.
Artikel Terkait
13 KK terisolir akibat tanah longsor di Gedangsari dan Patuk Gunungkidul, belasan rumah tertimpa material
Bukit longsor di jalur wisata Wonosari-Pantai Siung, tutup jalan arah pantai selatan Gunungkidul
Bencana tanah longsor dan angin kencang di Gunungkidul pada tahun 2022 meningkat, terbanyak di wilayah utara
6 KK terdampak longsor di Semin masih mengungsi, Pemkab Gunungkidul berencana relokasi pada April 2023
11 Kios dan 1 rumah di Gunungkidul rusak berat akibat longsor dan puting beliung