Terungkap, Mahasiswa Pelaku Kejahatan Jalanan yang Tewaskan Pelajar di Jogja

SETELAH sepekan lebih sejak peristiwa penganiayaan yang menyebabkan warga Kebumen, Da (16) pelajar SMA di Jogja meninggal, aparat gabungan Polda DIY berhasil membekuk 5 pelaku, dua di antaranya masih berstatus pelajar.

Mereka ditangkap di rumah masing-masing. Bertindak sebagai eksekutor adalah RS (18) seorang mahasiswa, warga Mergangsan Jogja.

Kita mengapresiasi langkah Polda DIY yang berhasil meringkus para tersangka setelah melakukan penyelidikan sepekan lebih.

Baca Juga: Belajar dari Pandemi, Pekerja yang Batuk Pilek Sebaiknya Tidak Masuk Kantor

Sebelumnya sudah banyak desakan dari pelbagai kalangan kepada Polda agar pelaku segera diringkus. Berbekal keterangan saksi dan rekaman CCTV, polisi pun berhasil membekuk para pelaku kejahatan jalanan ini.

Dilihat dari usianya, dari lima orang pelaku hanya dua orang yang berusia 18 tahun, yakni FA warga Sewon Bantul yang bertindak sebagai joki dan RS , mahasiswa warga Mergangsan Jogja, sedang sisanya AM (19) warga Depok Sleman, MM A (20) warga Sewon Bantul dan  HA (20) warga Banguntapan Bantul.  

Terungkap, sebelumnya antara kelompok pelaku dan kelompok korban sempat tawur menggunakan sarung berisi batu di kawasan Druwo Bantul namun dibubarkan aparat Polres Bantul. Aksi kemudian berlanjut dengan saling kejar dengan  kelompok korban.

Baca Juga: Ngeri, Polisi Datang Klitih Acungkan Clurit

Kemudian kelompok korban sempat mampir di warung burjo. Namun kelompok pelaku memblayer motor hingga memancing emosi kelompok korban dan kembali terjadi aksi kejar-kejaran. Sesampai di Jalan Gedongkuning pelaku menyabetkan gir hingga mengenai Da yang saat itu dibonceng temannya.